Dua PNS Gagal Dalam Seleksi Administrasi Lelang Jabatan

Singaraja | Dua orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Buleleng gagal dalam seleksi administrasi lelang jabatan eselon II. Keduanya gugur karena tidak memenuhi syarat administrasi yang ditentukan dalam rapat Panitia Seleksi (Pansel), Selasa (10/5) pagi kemarin.

Kedua PNS tersebut masing-masing Dewa Wirnita yang kini bertugas dan Putu Putra Aryana. Wirnita tidak memenuhi persyaratan umur maksimal 57 tahun. Yang brsangkutan pada saat mendaftar umurnya di atas syarat umur maksimal tersebut. Sedangkan, Putra Aryana belum pernah menjabat eselon III (tiga) selama tiga tahun.

- Advertisement -

Sementara itu, pelamar yang dinyatakan lolos adminsitarsi sebanyak 19 orang. Rinciannya, empat pelamar untuk jabatan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU), 4 orang pelamar jabatan Kepala Dinas Koperasi Perdagangan dan Koperasi (Diskopdagprin), dan 11 orang pelamar untuk jabatan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng.

Ketua Tim Pansel lelang jabatan jabatan eselon II, Dewa Ketut Puspaka, mengatakan, dari masa pendaftaran selama 14 hari kerja pansel menerima pelamar sebanyak 21 orang. Dari tiga pos jabatan, lelang jabatan untuk Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang terbanyak peminatnya mencapai 11 orang.

Disusul posisi jabatan Kepala Diskopdagprin dengan enam orang pelamar. Sedangkan jabatan Kepala Dinas PU hanya ada 4 orang pelamar.

Puspaka menambahkan, seluruh berkas administrasi dari par apelamar sudah melalui tahapan verifikasi. Dari hasil verifikasi tersbeut, bisa idnyatakan peserta yang behrak lolos dan tidak lolos ke tahapan selanjutnya. “Walaupun ada dua ornag yang tidak lolos, tetapi kuotanya sudah melengkapi dan tinggal diikutkan dalam seleksi berikutnya,dan tidak perlu ada perpanjangan masa pendaftaran,” kata Puspaka.

- Advertisement -

Dua pelamar yang tidak lolos seleksi administrasi itu melamar untuk pos jabatan Kepala Dinas Kopdagrin Buleleng. Dengandemikian, ada 19 orangyang lolos proses seleksi administrasi.

Tahapan lelang berikutnya yakni tes wawancara yang rencananya digelar  pada 23 dan 24 Mei 2016. Disitu, mereka juga akan memaparkan visi dan misi yang berkaitan dengan tugas-tugas pada instansi yang dilamar.

Untuk memudahkan tahapan tes wawancara dan presentasi visi dan misi, pansel harus membagi dua tahapan seleksi ini. Sekda mengimbau, peserta seleksi tidak hanya diminta untuk menyiapkan materi tetapi juga harus mempersiapkan mental dan pengetahuan karena seleksi tahapan wawancara akan dilakukan oleh pejabat dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional (Kanreg) X Denpasar. |NM|

 

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts