Banyusri Bangun Penampungan Air Bersih Dari Dana Desa

Singaraja, koranbuleleng.com, Desa Banyusri, Kecamatan Banjar selama ini menjadi salah satu desa yang juga sering mengalami krisis air bersih. Warga desa sering kali harus menunggu antrean aliran air sampai ke rumah-rumah penduduk, karena sumber air yang mereka gunakan terbatas, yakni satu sumber air di kawasan Marga Langu.

Untuk menambah dan memperbesar aliran air, kini pihak Pemerintah Desa Banyusri membangun satu bak penampungan air dari satu sumber air yang sudah digunakan secara turun-temurun sejak desa ini didirikan.

- Advertisement -

Menurut Perbekel Desa Banyusri, Nyoman Sukadana, nantinya Desa Banyusri akan memanfaatkan dua sumber air, yakni sumber air di Marga Langu, dan sumber air di Pesiraman. Kini, Pihak pemerintahan desa Banyusri telah membangun satu bak penampungan yang berjarak kurang lebih 500 meter dari sumber air.

Pemanfaatan sumber air di Pesiraman harus menggunakan mesin pompa untuk menaikkan air ke bak pendistribusian air. “Nanti di sumber air ini, akan dibuatkan bak juga untuk mengumpulkan air dari suymbernya. Kita taruh dua mesin untuk menaikkan air ke bak penampungan yang diatasnya.”ujar Sukadana saat memantau pembangunan bak penampungan air di sumber air Pesiraman, Senin 20 Juni 2016.

Sukadana menjelaskan pembangunan bak penamungan air bersih ini menggunakan dana desa kurang lebih Rp.350 juta lebih.  Angka tersebut juga termasuk dengan pembuatan infrastruktur air bersih lainnya seperti pipanisasi.

Mereka berharap, setelah bak penampungan air bersih ini selesai, seluruh warga bisa mendapatkan layanan air bersih tanpa harus bergilir seperti sebelumnya. Kendalanya saa ini, pihaknya belum mempunyai sumber daya manusia yang handal untuk mengelola air bersih ini. |NP|

- Advertisement -

 

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts