Ikuti Tradisi Ngusaba Gumang
Singaraja, koranbuleleng.com| Ribuan warga Desa Bugbug, Kabupaten Karangasem yang tinggal di Buleleng akan melakukan mudik secara massal untuk mengikuti upacara Ngusaba Gumang di desanya. Rencananya, rencana mudik bareng dengan biaya dan kendaraan secara gratis ini akan dilakukan pekan depan
Program mudik bareng secara gratis yang dilakukan sejak tahun 2008 merupakan kegiatan rutin dua tahunan sebagai program IWB Buleleng yang tentunya melibatkan seluruh warga Bugbug yang berada di Singaraja.
Hal ini dilakukan oleh warga Bugbug di Singaraja untuk mewujudkan rasa kebersamaan dan kepedulian dari Ikatan Warga Bugbug (IWB) Buleleng. Mudik massal kali ini adalah yang kelima kalinya serangkaian Ngusaba Gumang di Desa Bugbug Karangasem yang berlangsung pekan mendatang.
“Kembali pada tahun ini kita tetap melaksanakan program IWB dibidang kepedulian terhadap warga. Tahun ini pada sasih kapat di desa Bugbug itu ada aci gumang, Ngusaba Gumang, dimana warga IWB yang tinggal di Singaraja ini sebagian besar akan mendak ke desa Bugbug. Banyak diantara mereka memerlukan sarana transportasi untuk bisa ikut tangkil di Bukit Gumang,” ungkap Ketua IWB Buleleng, Gde Wisnaya Wisna, Rabu 5 Oktober 2016.
Wisnaya Wisna mengatakan untuk pembiayaan program dalam mewujudkan kepedulian dan kebersamaan warga Bugbug di Buleleng diambil dari Anggaran Dana milik IWB Buleleng dan juga sejumlah donator sebagi sponsor kegiatan termasuk beberapa warga Bugbug yang mempunyai tingkat ekonomi cukup mapan sehingga pola subsidi silang dilakukan untuk pembiayaan kegiatan dua tahunan tersebut.
Wisnaya Wisna menegaskan, dalam pelaksanaan transportasi gratis diharapkan warga yang turut dalam program itu mendaftarkan diri pada koordinator wilayah yang telah ditunjuk.
“Siapa yang berkenan mau ikut didalam transportasi gratis ini kita terbuka sekali dan pendaftaran itu sudah kita mulai sejak tanggal 28 september, diharapkan warga yang berkenan ikut menghubungi korwil-korwil IWB ditempat yang telah disiapkan,” paparnya.
Di Kabupaten Buleleng, tercatat hampir 8.000 warga asal Bugbug tersebar di sejumlah tempat, diantaranya di Gerokgak, Buleleng, Sukasada dan Sawan, terbesar komunitas warga bugbug bermukim di Kelurahan Kampung Anyar dan Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Buleleng termasuk di Desa Pancasari Kecamatan Sukasada. |NP|
