Surya “Nampah Godel” di Sembiran

Singaraja, koranbuleleng.com | Pasangan independen, Dewa Nyoman Sukrawan dan Gede Dharma Wijaya atau SURYA mengisi waktu kampanye dengan cara “Nampah Godel” bersama warga desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Minggu 25 Desember 2016. Dalam acara ini, Sukrawan juga ikut berbaur dengan warga dan meracik bumbu dan membuat lawarnya.

“Potong godel ini, hanya suatu kebetulan saja, dan kebetulan beliau mau datang. Saya terima kasih sekali beliau datang, saya mendukung penuh beliau, agar naik menjadi Bupati Buleleng,” kata salah seorang warga setempat, Wayan Ngetis.

- Advertisement -

Menurut Ngetis, dirinya bersama masyarakat mengapresiasi kedatangan paket Surya ke Desa Sembiran menemui warga dan turun langsung berbaur dengan masyarakat.

“Saya apresiasi sikap beliau ke masyarakat dengan terjun langsung, dan duduk bersama. Sehingga, masyarakat bisa tahu sikap beliau, yang tidak membeda-bedakan warna kulit. Pemimpin merakyat seperti ini kami harapkan. Baru sekarang kami mengenal calon bupati, yang datang ke masyarakat,” imbuh ngetis.

Melihat antusias yang tinggi dari warga Desa Sembiran, Dewa Sukrawan mengaku, sangat berbahagia. Menurut Sukrawan, warga Sembiran memang tidak asing baginya. Sebab, sejak puluhan tahun lalu, Sukrawan akrab bergaul dengan warga Sembiran.

“Melihat antusias, ini karena saya sudah bergaul puluhan tahun, sehingga tidak ada sekat lagi antara saya dan warga Sembiran, mereka adalah milik kami dan kami milik mereka. Jadi saya yakin, Sembiran basis dari kami,” ujar Sukrawan yang dikenal dekat dengan rakyat ini.

- Advertisement -

Sukrawan mengaku  Desa Sembiran menjadi tujuan dari kampanye tentatif terakhirnya. Nantinya, paket Surya akan kembali menemui warga dengan pembagian tugas sesuai wilayah.

“Begini, karena ini kampanye tentatif terakhir kami, nanti kami memecah diri lagi. Saya ke barat dan pak Dharma ke Timur. Saya yakin di Desa Sembiran bisa memenangkan paket SURYA,” jelas Sukrawan.

Sementara Dharma Wijaya menambahkan, dengan berkunjung ke masyarakat Desa Sembiran, tentu baginya sebagai ajang silaturahmi dan menjalin hubungan kekeluargaan. “Kami kebetulan kesini, karena saatnya berkumpul dan saya banyak keluarga disini, untuk menyatu dengan masyarakat,” ungkap Dharma Wijaya. |NP|

 

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts