3 Miliar Dianggarkan Untuk Pengadaan Komputer UNBK

Singaraja, koranbuleleng.com | Pemerintah Kabupaten Buleleng akan menganggarkan dana Rp3 miliar untuk menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

Dana tersebut akan digunakan untuk penyediaan perangkat komputer yang digunakan untuk UNBK. Strategi ini dilakukan untuk memenuhi target 80 persen satuan pendidikan atau SMP  yang menyelenggarakan UNBK secara mandiri pada tahun 2019.

- Advertisement -

Jumlah itu disampaikan Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG yang didampingi Kepala Disdikpora Kabupaten Buleleng, Drs. Gede Suyasa, M.Pd saat ditemui di sela-sela pemantauan UNBK tingkat SMP yang mengambil tempat di SMK Negeri 3 Singaraja, Senin 23 April 2018.

Sutjidra menjelaskan hari ini pihaknya melakukan pemantauan UNBK tingkat SMP. Sekolah pertama yang dituju adalah SMP Negeri 7 Singaraja. Sekolah ini telah melaksanakan UNBK secara mandiri di sekolahnya.

Dilanjutkan pemantauan UNBK SMP Negeri 2 Singaraja dan SMP Negeri 3 Singaraja yang masih memanfaatkan fasilitas di SMK Negeri 3 Singaraja.

“Ada yang sudah mandiri seperti SMP Negeri 7 Singaraja,” jelasnya.

- Advertisement -

Menurutnya, tahun depan Pemkab Buleleng melalui Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) menganggarkan Rp. 3 Milyar untuk pengadaan perangkat komputer.

Dengan dana ini, 80 persen satuan pendidikan atau SMP di Kabupaten Buleleng bisa melaksanakan UNBK secara mandiri. 80 persen terebut merupakan SMP Negeri yang ada di Kabupaten Buleleng.

“Kita anggarkan Rp 3 Milyar untuk pemenuhan perangkat komputer di SMP negeri yang menjadi kewenangan pemerintah kabupaten. Ya target kita 80 persen SMP sudah UNBK mandiri di tahun 2019,” ujar Sutjidra.

Sementara itu, Kepala Disdikpora Buleleng, Drs. Gede Suyasa, M.Pd mengungkapkan usulannya kepada pimpinan agar setiap tahunnya bisa dipasang secara bertahap sebesar Rp 3 Milyar. Maka, dengan dua kali tahapan pengadaan akan bisa menyelesaikan seluruh sekolah yang ada.

Tahun ini, anggaran sudah dipasang sebesar Rp 1 Milyar untuk pengadaan 100 unit komputer. Kalau Rp 3 Milyar ada 300 unit komputer.

“Jadi totalnya ada 400 unit komputer. Kalau ini disebar ke sekolah SMP yang ada di desa, maka bisa menutupi target 80 persen tersebut,” tandasnya. |R|

 

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts