LSS Jadi Pemantik Sekolah Sehat

Singaraja, koranbuleleng.com | Lomba Sekolah Sehat (LSS) bisa menjadi pemantik atau percontohan agar seluruh sekolah menjaga kebersihan, kesehatan lingkungan. SMPN 5 Singaraja menjadi duta Buleleng dalam lomba LSS Provinsi Bali dan telah menjalani penilaian oleh tim penilai LSS Provinsi Bali, Senin 25 September 2018.

Kegiatan ini dalam rangka memastikan kesehatans ekolah baik dari sisi makanan maupun lingkungan sekolah. Penilaian dipimpin langsung oleh Ketua Tim Penilai LSS PRovinsi Bali, Ery Bahari.

- Advertisement -

Penilaian dilakukan ke beberapa areal utama dan pendukung di SMP N 5 Singaraja meliputi UKS, Kantin, Toilet, dan beberapa fasilitas kesehatan lainnya.

Ery Bahari mengatakan menyampaikan Usaha Kesehatan Sekolah ini bertujuan untuk menciptakan sekolah yang sehat dan bersih. Baik bersih lingkungan dan bersih ruang kelas, agar siswa dapat belajar dengan tenang dan baik.

Ada dua kategori yang nantinya akan menjadi bahan penilaian dari tim Penilai yakni kinerja terbaik dan pencapaian terbaik.

Lebih lanjut, Ery Bahari mengungkapkan LSS bertujuan menjadikan sekolah sebagai lingkungan yang kondusif, sehat, bersih, tertata rapih sehingga dapat meningkatkan semangat siswa dalam belajar. Sekolah terpilih diharapkan dapat menjadi contoh untuk sekolah lain dan lingkungan sekitarnya.

- Advertisement -

“Saya juga berharap selayaknya sekolah juga memiliki tim tersendiri terkait penerapan sekolah sehat sebelum maju ke proses berkelanjutan mulai tingkat kota, provinsi dan nasional,” katanya.

Sementara Kepala SMP N 5 Singaraja Nyoman Sudiarsa, S.Pd , mengungkapkan, beberapa persiapan telah dilakukan oleh SMP N 5 Singaraja, salah satunya menampilkan kelayakan atau fasilitas kebersihan sekolah. Tempat sampah dan beberapa makanan yang dikonsumsi oleh siswa-siswi  SMP N 5 Singaraja  harus higienis dan juga memiliki kandungan gizi yang baik.

Menurutnya, lomba sekolah sehat dapat memicu siswa untuk lebih menjaga fasilitas kesehatan di lingkungan sekolah bersama-sama.

”Melalui lemba LSS ini, Siswa – siswi yang ada di SMP N 5 Singaraja  bias menjaga kebersihan pada diri masing-masing dan juga menjaga kebersihan lingkungan,” terang Sudiarsa.

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng  Drs. Gede Suyasa, M.Pd mengatakan UKS yang ditampilkan dalam lomba sekolah sehat ini tidak hanya pada saat lomba saja, melainkan siap siaga selama pelaksanaan proses belajar mengajar di sekolah.

Hal ini terbukti dengan keberhasilan SMP N 5 Singaraja  telah mendapat berbagai prestasi bidang kesehatan maupun bidang lainnya.

Dari pelaksanaan lomba sekolah sehat ini dapat menjadi pemantik dan percontohan seluruh sekolah Menengah pertama yang ada di Kabupaten Buleleng untuk menciptakan lingkungan sekolah yang sehat.

“Dalam lomba sekolah sehat ini, mewakili Kabupaten Buleleng berharap SMPN 5 Singaraja terus berinovasi, baik di bidang pendidikan maupun kesehatan, sehingga proses belajar mengajar dapat terlaksana dengan produktif,” kata Gede Suyasa. |NP|

 

 

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts