Mahasiswi Ditemukan Membusuk, Polisi Amankan Seorang Lelaki

Singaraja, koranbuleleng.com| Seorang Mahasiswi dari sebuah Universitas di Singaraja ditemukan tewas dengan kondisi jasad yang sudah membusuk di dalam kamar kos,  di Jalan Abianyu Kelurahan Banyuasri Kecamatan Buleleng Kamis, 11 April 2019. Korban yang diketahui bernama Kadek Ayu Sherly Mahardika dipastikan merupakan korban pembunuhan.

Temuan mayat korban di dalam kamar kos itu pun kontan saja membuat warga sekitar geger. Kontan saja, proses evakuasi mayat dan juga olah lokasi peristiwa oleh pihak Kepolisian pun menjadi tontonan warga. Mahasiswi semester 4 jurusan fisika ini diketahui putus kontak dengan teman temannya sejak Senin lalu. Tidak hanya teman korban, keluarganya pun sempat meminta teman-temanya untuk mencari korban di kostnya.

- Advertisement -

Beberapa temannya sebenarnya sudah sempat mendatangi tempat kos korban sejak kehilangan kontak. Hanya saja, kamar kosnya dalam keadaan terkunci. Hingga kemudian pada Kamis, 11 April 2019, beberapa temannya kembali datang, dan membuka secara dengan kunci yang tersimpan di jendela luar kamar korban. Setelah berhasil membuka, alhasil teman-temannya menemukan korban sudah tidak bernyawa dan dalam keadaan mengenaskan dengan bau busuk yang menyengat.

“Itu kira kira jam 10 pagi kita dikontak orang tuanya, dan ibunya meminta membuka pintunya karena kuncinya diluar. Setelah kita buka bau busuk dari kamar, kita lapor ke Kepala Lingkungan, kita semua cari sama teman sekelas dan lihat sudah meninggal,” Ujar teman kuliah korban Putu Albert.

Kondisi tewasnya korban itu selanjutnya dilaporkan ke Polsek Kota SIngaraja. Dari laporan itu, Tim Opsnal Polsek SIngaraja bergerak cepat mendatangi lokasi kejadian dan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil olah TKP ditemukan beberapa tanda-tanda kekerasan berupa bengkak dan berair pada bagian kepala. Sementara mata korban dalam keadaan melotot keluar,  lidah menjulur keluar, dan kulit tubuh mengelupas.

Setelah itu, polisi selanjutnya mengevakuasi mayat korban ke RUSD Buleleng untuk mendapatkan visum luar, dan diketahui jika korban sudah meninggal lebih dari dua hari.

- Advertisement -

Wakapolres Buleleng Kompol Rony Riantoko didampingi Kapolsek Kota SIngaraja Kompol Anak Agung WIranata Kusuma menjelaskan, pihaknya telah melakukan olah TKP dan berhasil mendapatkan petunjuk awal penyebab kematian korban. Polisi juga telah meminta keterangan dari teman dekat korban yang diduga berhubungan dengan kematiannya. Alhasil, dipastikan jika korban tewas karena dibunuh.

“Saat ini kami sudah amankan satu orang terduga pelaku berinisial KI alias K dari Desa Penebel Kabupaten Tabanan, dan kami masih periksa. Untuk kepastian penyebab kematian korban, kami akan lakukan otopsi,” Jelasnya. |RM|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts