Pemerintah Bantu Hibah Tanah Untuk Loka POM Buleleng

Singaraja, koranbuleleng.com | Pemkab Buleleng akan membantu memberikan bantuan hibah berupa asset tanah untuk dibangun kantor bagi kantor LOKA POM Kabupaten Buleleng. Aset yang cocok untuk kantor LOKA POM Buleleng yakni sebidang tanah dengan luas 49,8 are di Desa Giri Emas, Kecamatan Sawan. Tepatnya, berada di sebelah barat RS Pratama Giri Emas.

Secara formal, Loka POM Buleleng sudah memberitahukan niat untukpengajuan hibah asset tersbeut kepada Pemkab Buleleng, melalui Wakil Bupati Buleleng dr.Nyoman Sutjidra didampingi Kepala BKD Buleleng, Gede Sugiartha Widiada, Kepala Bidang Aset BKD Kabupaten Buleleng, Made Pasda Gunawan Rabu 25 September 2019.

- Advertisement -

Kepala BKD Sugiartha Widiada membenarkan terdapat sebidang tanah milik Pemkab Buleleng di Desa Giri Emas. Tanah seluas 49,8 are tersebut dinilai layak untuk dijadikan gedung kantor.  

 “Kami dari BKD Buleleng melalui Bidang Aset sebagai leading sector siap mengkaji hal ini lebih lanjut,” ujarnya.

Pemerintah meminta agar pihak pemohon untuk mengecek langsung lokasi yang sudah ditentukan guna memastikan situasi dan kondisi asset.

“Administrasi yang diperlukan nantinya akan diurus setelah tahap pertama ini selesai, dan akan dilanjutkan dengan pertemuan secara teknis,” tambahnya.

- Advertisement -

Sementara itu, Kepala Loka POM Kabupaten Buleleng, Made Ery Bahari Hantana, S.Si.,Apt menjelaskan sejak tahun lalu, LOKA POM Buleleng selama ini menempati kantor sementara saja.

Dalam rangka pembangunan kantor tetap untuk BPOM nantinya, pihaknya memohon hibah aset tanah kepada Pemkab Buleleng dengan anggaran pembangunan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di Badan POM.

“Setelah adanya kantor dengan sarana serta fasilitas yang komplit dan memadai nantinya tentu ini akan memudahkan pelayanan kepada masyarakat khusunya di Buleleng,” jelasnya.

Lebih lanjut ia menambahkan, BPOM telah banyak melakukan kegiatan, baik pembinaan maupun pengawasan dalam rangka menjamin atau melindungi masyarakat khususnya di Buleleng, terkait dengan obat dan makanan, termasuk obat tradisional, kosmetik, pangan, serta suplemen kesehatan agar terjamin kualitas dan keamanan dalam produksinya, distribusinya, maupun dalam retail dan penggunaannya.

”Jadi kami harapkan dukungan dari Pemkab Buleleng agar pembangunan kantor ini segera terwujud,” tutup Ery Bahari. |R/NP|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts