Pembangunan Menara Televisi Bersama Butuh Lahan 20 Are

Singaraja, koranbuleleng.com| Pemerintah Provinsi (pemprov) Bali menggelontorkan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) sebesar Rp10,2 untuk Dinas Komunikasi, Informasi, Persandian dan Statisik (Kominfosanti). Dana itu untuk pembiayaan pembangunan Menara Televisi Bersama, salah satunya untuk proses pembebasan lahan.

Pembangunan tower bersama ini dalam rangka pemerataan layanan siaran televisi di Kabupaten Buleleng. Seluruh proses persiapan sudah dilalui termasuk lokasi penempatan Menara bersama itu dipastikan akan berlokasi di Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada.

- Advertisement -

Kepala Dinas Dinas Komunikasi, Informasi, Persandian dan Statisik (Kominfosanti) Buleleng Ketut Sweca menjelaskan, segala proses persiapan pembangunan tower bersama akan mulai dilaksanakan tahun 2020 ini. Dana BKK sekitar Rp10,2 Miliar yang digelontor Pemprov Bali kepada Pemkab Buleleng, nantinya akan dimanfaatkan untuk pembebasan lahan, pembangunan Menara, pembangunan shelter, hingga Detail Engineering Design (DED).

“Kalau untuk kebutuhan lahan itu diperlukan sekitar 20 are. Pembebasan lahannya nanti pasti akan ada penilaian dulu dari appraisal,” jelasnya.

Sementara itu saat ini, sebelum proses pembangunan Menara televisi bersama itu dilaksanakan, pihak Pemkab Buleleng masih menunggu izin dari Kementerian Kominfo RI. Izin itu berupa izin wilayah siaran baik untuk TV Digital maupun TV Analog.

“Setelah izin itu turun barulah kita mulai berproses. Tapi dipastikan tahun ini sudah dilaksanakan,” kata Sweca. |RM|

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts