Bersihkan Alat Peraga Kampanye

Singaraja, koranbuleleng.com| Tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali akan memasuki masa tenang. 24 -26 Juni 2018, Tim pemenangan diminta untuk segera membersihkan Alat Peraga Kampanye (APK), sebelum memasuki masa tenang.

Perintah untuk menurunkan seluruh APK dibahas dalam Rapat Koordinasi Pembersihan Alat Peraga Kampanye di Sekretariat KPU Kabupaten Buleleng Rabu, 20 Juni 2018. Rapat tersebut diikuti oleh KPU Buleleng, Panwaslu Buleleng, Tim Kampanye masing-masing Pasangan Calon, Kesbangpol Buleleng, Satpol PP Buleleng, serta para Camat se Kabupaten Buleleng.

- Advertisement -

Dalam rapat itu disebutkan bahwa pembersihan alat peraga kampanye (APK) merupakan tanggung jawab dari setiap pasangan calon. Sehingga, Tim Pemenangan harus sudah membersihkan APK yang terpasangn pada tanggal 23 Juni 2018 bertepatan dengan berakhirnya tahapan kampanye.

Menurut Komisioner KPU Buleleng Gede Sutrawan, alat peraga dan bahan peraga kampanye yang harus dibersihkan berupa stiker, pamphlet, umbul-umbul, spanduk dan baliho yang berisikan tentang informasi pasangan calon. Sehingga saat memasuki masa tenang, tidak ditemukan lagi alat peraga dan bahan kampanye yang masih terpasang.

Dijelaskan, jika nantinya saat memasuki masa tenang masih ditemukan APK yang terpasang, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Pemkab Buleleng dan panwaslu Buleleng, untuk bersama-sama melakukan penertiban.

“Kalau masih ada tercecer kami dan Panwas berkordinasi dengan pemkab agar APK dan BPK tercecer itu dibersihkan seluruhnya. Selain itu PPS kami juga melakukan hal yang sama di sekitar TPS dalam radius 100 meter, agar tidak ada lagi APK terpasang,” Jelasnya.

- Advertisement -

Sementara itu, Ketua Panwaslu Buleleng Ketut Ariyani mengatakan, pihaknya hanya mengawasi masa tenang yang diikuti dengan pembersihan segala bentuk APK. Dalam pembersihan APK, Ia juga mengingatkan agar pihak rekanan juga ikut serta dalam penertiban, sehingga nantinya jika ada kerusakan pada rangka untuk pemasangan APK, tidak menimbulkan persoalan.

“Tentunya kami akan awasi untuk masa tenang, dan kami harus astikan tidak ada APK yang terpasang. Saat penurunan juga kami minta rekanan ikut serta, karena itu rangkanya kan milik rekanan, agar kalau terjadi kerusakan tidak menimbulkan persoalan nantinya,” tegasnya. |RM |

 

 

Komentar

Related Articles

spot_img

Latest Posts